Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 431 ( 2151 - 2155 )
Terjemah Hadits ke 2151 ( Ulasan Terjemah Hadits ke 2150 )
Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu dia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wa sallam bersabda :
مَنْ كَانَتْ لَهُ امْرَأَتَانِ فَمَالَ إِلَى إِحْدَاهُمَا جَاءَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَشِقُّهُ مَائِلٌ.
“Barangsiapa memiliki dua isteri, kemudian ia lebih condong kepada salah satu dari keduanya, maka ia akan datang pada hari Kiamat dalam keadaan pundaknya miring sebelah.”
( Terjemah Hadits Riwayat Abu Dawud no. 2133, Nasa’i no. 3942, Tirmidzi no.1141, Ahmad no.347,471, Ibnu Majah no. 1969 Darimi II/143 dan Ibnu Hibban no. 1307 ,)
Terjemah Hadits ke 2152
Dari Anas bin Malik Rodhiyallahu 'Anhu dia berkata :
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَطُوفُ عَلَى نِسَائِهِ فِي اللَّيْلَةِ الْوَاحِدَةِ وَلَهُ يَوْمَئِذٍ تِسْعُ نِسْوَةٍ
“Sungguh Nabi Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam pernah mengelilingi (menggilir) isteri-isterinya dalam satu malam, dan ketika itu beliau memiliki sembilan isteri”.
(Terjemah Hadits Riwayat Bukhori, no. 5068 dan Nasa'i, 6/54)
Terjemah Hadits ke 2153
Dari Ma’qil bin Yasar Rodhiyallahu 'Anhu dia berkata :
جَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: إِنِّي أَصَبْتُ امْرَأَةً ذَاتَ حَسَبٍ وَجَمَالٍ وَإِنَّهَا لَا تَلِدُ أَفَأَتَزَوَّجُهَا ؟ قَالَ: لَا, ثُمَّ أَتَاهُ الثَّانِيَةَ فَنَهَاهُ ثُمَّ أَتَاهُ الثَّالِثَةَ فَقَالَ: تَزَوَّجُوا الْوَدُودَ الْوَلُودَ فَإِنِّي مُكَاثِرٌ بِكُمْ الْأُمَمَ
Seseorang datang menemui Nabi Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam dan berkata: “Aku mendapatkan seorang wanita yang memiliki martabat dan cantik, namun ia mandul. Apakah aku boleh menikahinya?”
Beliau Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam menjawab: “Jangan!”
Lalu ia mendatangi beliau lagi kedua kalinya, dan beliau melarangnya.
Kemudian datang ketiga kalinya, dan beliau berkata: “Nikahilah wanita yang baik dan subur, karena aku berbangga-bangga dengan banyaknya kalian terhadap ummat-ummat lainnya”.
(Terjemah Hadits Riwayat Abu Dawud no. 2050)
Syaikh al Albani bekata: “Hadits ini hadits hasan shahih
Terjemah Hadits ke 2154
Dari Asma' Rodhiyallahu 'Anha dia berkata :
جَاءَتِ امْرَأَةٌ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَقَالَتْ: إِنَّ لِي ضَرَّةً فَهَلْ عَلَيَّ جُنَاحٌ أَنْ أَتَشَبَّعَ مِنْ مَالِ زَوْجِي بِمَا لَمْ يُعْطِنِي؟ فَقَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «الْمُتَشَبِّعُ بِمَا لَمْ يُعْطَ، كَلَابِسِ ثَوْبَيْ زُورٍ
Aku mendengar seorang wanita bertanya kepada Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam, “aku memiliki seorang madu, dan aku melebihkan penampilanku dihadapannya seolah-olah aku diberi perhatian lebih oleh suamiku. Apakah aku berdosa karenanya?
Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam,menjawab (bersabda) :
«الْمُتَشَبِّعُ بِمَا لَمْ يُعْطَ، كَلَابِسِ ثَوْبَيْ زُورٍ»
“Seorang yang melebihkan penampilan dengan sesuatu yang tidak diberikan kepadanya, seperti orang yang memakai dua pakaian kedustaan.”
(Terjemah Hadits Riwayat Bukhori dan Muslim = Muttafaqun ‘alaihi)
Terjemah Hadits ke 2155
Dari ibnu Umar Rodhiyallahu 'Anhuma dia berkata :
أَنَّ غَيْلَانَ بْنَ سَلَمَةَ الثَّقَفِيَّ أَسْلَمَ وَلَهُ عَشْرُ نِسْوَةٍ فِي الْجَاهِلِيَّةِ فَأَسْلَمْنَ مَعَهُ فَأَمَرَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم أَنْ يَتَخَيَّرَ أَرْبَعًا مِنْهُنَّ . ( رواه ترميدي )
Bahwa Ghoilan bin Salamah Ats-Tsaqafi masuk Islam, sedangkan ia mempunyai sepuluh orang istri pada zaman jahiliyah, lalu mereka juga masuk Islam bersamanya,
kemudian Nabi Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam memerintahkan Ghoilan untuk memilih empat diantara mereka.
(Terjemah Hadits Riwayat Tirmidzi).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar