Cari Blog Ini

Senin, 19 November 2018

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 49

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 49

Terjemah Hadits ke 241

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa Rosulullah shollallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ تَعَلَّمَ عِلْمًا مِمَّا يُبْتَغَى بِهِ وَجْهُ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ لاَ يَتَعَلَّمُهُ إِلاَّ لِيُصِيبَ بِهِ عَرَضًا مِنَ الدُّنْيَا لَمْ يَجِدْ عَرْفَ الْجَنَّةِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

“Barangsiapa yang mempelajari suatu ilmu ( mempelajari ilmu agama Islam) yang seharusnya diharap adalah wajah Allah, tetapi ia mempelajarinya hanyalah untuk mencari harta benda dunia, maka dia tidak akan mendapatkan wangi surga di hari kiamat.”
( Terjemah Hadits Riwayat Abu Daud no. 3664, Ibnu Majah no. 252 dan Ahmad 2: 338).

Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hadits shohih.

Terjemah Hadits ke 242 ( Hadits Qudsi )

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata , dari Rosulullah shollallahu ‘alaihi wa sallam bersabda bahwa Allah Ta’ala berfirman :

أَنَا أَغْنَى الشُّرَكَاءِ عَنِ الشِّرْكِ مَنْ عَمِلَ عَمَلاً أَشْرَكَ فِيهِ مَعِى غَيْرِى تَرَكْتُهُ وَشِرْكَهُ

“Aku paling tidak butuh pada sekutu-sekutu, barangsiapa yang beramal sebuah amal kemudian dia menyekutukan-Ku di dalamnya maka Aku tinggalkan dia dan syiriknya.”
( Terjemah Hadits Riwayat Muslim no.2985 )

Terjemah Hadits ke 243

Dari Jabir Rodhiyallahu 'Anhu menuturkan, ada seorang laki-laki datang kepada Nabi Shollallahu 'Alaihi Wasallam lalu bertanya, "Ya Rasulallah, apa dua hal yang paling menentukan?"

Beliau menjawab,

مَنْ مَاتَ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا دَخَلَ الْجَنَّةَ وَمَنْ مَاتَ يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا دَخَلَ النَّارَ

"Siapa yang mati sedangkan ia tidak menyekutukan Allah dengan apapun juga, pasti ia masuk surga. Siapa yang mati dalam keadaan menyekutukan Allah dengan sesuatu, pasti masuk neraka." ( Terjemah Hadits Riwayat Muslim)

Terjemah Hadits ke 244
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ - رضى الله عنه - قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ - صلى الله عليه وسلم - « مَنْ مَاتَ يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا دَخَلَ النَّارَ » . متفق عليه

Dari Abdullah bin Mas'ud rodhiyallahu 'anhu berkata bahwa Rosulullah shollallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Siapa yang meninggal dunia dalam keadaan menyekutukan Allah dengan sesuatu maka niscaya dia masuk neraka".
( Terjemah Hadits Bukhari dan Muslim = Mutafaqun 'alaih )

Terjemah Hadits ke 245

Dari Umar bin Khoththob Rodhiyallahu ‘Anhu berkata bahwa Rosulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

مَنْ حَلَفَ بِغَيْرِ اللَّهِ فَقَدْ كَفَرَ أَوْ أَشْرَكَ

“Barangsiapa yang bersumpah dengan menyebut selain nama Allah, maka sungguh dia telah kafir atau musyrik” .
( Terjemah Hadits Riwayat Ibnu Abi Hatim)

Syaikh Sulaiman berkata dalam Kitab Taisirul Aziz halaman 587 bahwa hadits ini Sanadnya jayyid.

Al Jayyid berasal dari Bahasa Arab , jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia memiliki arti bagus atau baik’

Tidak ada komentar:

Posting Komentar