Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 32
Terjemah Hadits ke 156
Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu ia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wasallam bersabda :
لَا يَخْطُبُ الرَّجُلُ عَلَى خِطْبَةِ أَخِيهِ وَلَا يَسُومُ عَلَى سَوْمِ أَخِيهِ
"Janganlah meminang wanita yang telah dipinang saudaranya (Janganlah meminang wanita yang telah dipinang orang lain), dan janganlah menawar barang yang telah ditawar saudaranya ( janganlah menawar barang yang telah ditawar orang lain) “ ( Terjemah Hadits Riwayat Muslim, no : 2519 )
Terjemah Hadits ke 157
( Tanda kiamat laki-laki 1 perempuan 50 )
Dari Anas bin Malik Rodhiyallahu anhu berkata bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wasallam bersabda :
مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ أَنْ يَقِلَّ الْعِلْمُ، وَيَظْهَرَ الْجَهْلُ، وَيَظْهَرَ الزِّنَا، وَتَكْثُرَ النِّسَاءُ، وَيَقِلَّ الرِّجَالُ، حَتَّى يَكُونَ لِخَمْسِينَ امْرَأَةً الْقَيِّمُ الْوَاحِدُ.
‘Di antara tanda-tanda Kiamat adalah sedikitnya ilmu, merajalelanya kebodohan, merajalelanya zina, banyaknya kaum wanita, dan sedikitnya kaum pria, hingga untuk lima puluh orang wanita hanya ada satu orang laki-laki yang mengurusnya.’” .
( Terjemah Hadits Riwayat Bukhori, Muslim dan Tirmidzi)
Menurut penelitian PBB pada Saat ini masih banyak laki-laki dari pada perempuan,yaitu ada 101 laki-laki pada setiap 100 perempuan di dunia ini
Terjemah Hadits ke 158
حَدَّثَنَا آدَمُ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ حَدَّثَنَا مَعْبَدُ بْنُ خَالِدٍ قَالَ سَمِعْتُ حَارِثَةَ بْنَ وَهْبٍ رضي الله عنه قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ تَصَدَّقُوا فَإِنَّهُ يَأْتِي عَلَيْكُمْ زَمَانٌ يَمْشِي الرَّجُلُ بِصَدَقَتِهِ فَلَا يَجِدُ مَنْ يَقْبَلُهَا يَقُولُ الرَّجُلُ لَوْ جِئْتَ بِهَا بِالْأَمْسِ لَقَبِلْتُهَا فَأَمَّا الْيَوْمَ فَلَا حَاجَةَ لِي بِهَا
Telah menceritakan Adam,telah menceritakan Syu'bah,telah menceritakan Ma'bad bin Khalid berkata; Aku mendengar Haritsah bin Wahab Rodhiyallahu 'Anhu ia berkata; Aku mendengar Nabi Shollallahu 'Alaihiwasallam bersabda:
"Bershodaqohlah, karena nanti akan datang kepada kalian suatu zaman yang ketika itu seseorang berkeliling dengan membawa shodaqohnya namun dia tidak mendapatkan seorangpun yang menerimanya.
Lalu seseorang berkata,: "Seandainya kamu datang membawanya kemarin pasti aku akan terima. Adapun hari ini aku tidak membutuhkannya lagi
( Terjemah Hadits Riwayat Bukhori No.1322 )
Terjemah Hadits ke 159
Dari An Nu’man bin Basyir Al Anshori Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa Nabi shollallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ لَمْ يَشْكُرِ الْقَلِيلَ لَمْ يَشْكُرِ الْكَثِيرَ
“Barang siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit, maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak.”
( Terjemah Hadits Riwayat Ahmad, 4/278).
Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hadits hasan
Terjemah Hadits ke 160
Dari An Nu’man bin Basyir Rodhiyallahu 'Anhu ia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda :
التَّحَدُّثُ بِنِعْمَةِ اللهِ شُكْرٌ ، وَتَرْكُهَا كُفْرٌ
‘Wat tahadduts bi ni’matillahi syukrun, wa tarkuha kufrun”
“Membicarakan nikmat Allah termasuk syukur, sedangkan meninggalkannya merupakan perbuatan kufur.”
( Terjemah Hadits Riwayat Ahmad no.17.721)
Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hadits shohih
Secara lengkapnya Terjemah hadits tersebut berbunyi sebagai berikut !
Dari An Nu’man bin Basyir Rodhiyallahu 'Anhu ia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda di atas mimbar :
مَنْ لَمْ يَشْكُرْ الْقَلِيلَ لَمْ يَشْكُرْ الْكَثِيرَ وَمَنْ لَمْ يَشْكُرْ النَّاسَ لَمْ يَشْكُرْ اللَّهَ التَّحَدُّثُ بِنِعْمَةِ اللَّهِ شُكْرٌ وَتَرْكُهَا كُفْرٌ وَالْجَمَاعَةُ رَحْمَةٌ وَالْفُرْقَةُ عَذَابٌ
Siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit, maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak. Dan barangsiapa tidak berterima kasih kepada manusia, maka ia tidak akan bersyukur kepada Allah. Membicarakan nikmat Allah termasuk syukur, sedangkan meninggalkannya merupakan perbuatan kufur. Hidup berja'amah adalah rahmat, sedangkan perpecahan adalah adzab.( Terjemah Hadits Riwayat Ahmad no.17.721)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar