Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 497

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 497 ( 2481 - 2485 )

Terjemah Hadits ke 2481

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu dia berkata Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda :

ﻷَﻥْ ﻳَﺤْﺘَﻄِﺐَ ﺍَﺣَﺪُﻛُﻢْ ﺣُﺰْﻣَﺔً ﻋَﻠَﻰ ﻇَﻬْﺮِﻩِ ﺧَﻴْﺮٌﻟَﻪُ ﻣِﻦْ ﺍَﻥْ ﻳَﺴْﺄَﻝَ ﺍَﺣَﺪًﺍ ﻓَﻴُﻌْﻄِﻴَﻪُ ﺍَﻭ ﻳَﻤْﻨَﻌَﻪُ

“Sesungguhnya, seorang dari kalian pergi mencari kayu bakar yang dipikul di atas pundaknya itu lebih baik daripada meminta-minta kepada orang lain, baik diberi atau tidak”.

(Terjemah Hadits Riwayat Bukhori, no. 1470; Muslim, no. 1042; Tirmidzi, no. 680 dan Nasa'i, V/96)

Catatan :

Berdasarkan Hadits ini dilarang mengemis , dilarang minta-minta.

Terjemah Hadits ke 2482

Dari Hubsyi bin Junadah Rodhiyallahu 'Anhu dia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda :

«مَنْ سَأَلَ مِنْ غَيْرِ فَقْرٍ، فَكَأَنَّمَا يَأْكُلُ الْجَمْرَ»

“Barangsiapa yang meminta-minta padahal ia tidak fakir maka seakan-seakan ia memakan bara api”

(Terjemah Hadits Riwayat Ahmad )

Terjemah Hadits ke 2483

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu dia berkata Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda :

ﻛَﺎﻥَ ﺩَﺍﻭُﺩُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﺍﻟﺴَّﻼﻡُ ﻻَﻳَﺄْﻛُﻞُ ﺍِﻻَّ ﻣِﻦْ ﻋَﻤَﻞِ ﻳَﺪَِْﻩِ

“Adalah Nabi Dawud tidak makan, melainkan dari hasil usahanya sendiri”.

(Terjemah Hadits Riwayat Bukhori, no. 2073).

Terjemah Hadits ke 2484

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu dia berkata Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda :

مَنْ سَأَلَ النَّاسَ أَمْوَالَهُمْ تَكَثُّرًا فَإِنَّمَا يَسْأَلُ جَمْرًا فَلْيَسْتَقِلَّ أَوْ لِيَسْتَكْثِرْ

“Barangsiapa meminta-minta ( barangsiapa mengemis ) kepada manusia untuk memperbanyak hartanya, maka sesungguhnya dia hanyalah sedang meminta bara api. Maka silahkan dia kurangi ataukah dia perbanyak ”.

(Terjemah Hadits Riwayat Muslim II/720 no.1041, Ibnu Majah I/589 no. 1838, dan Ahmad II/231 no.7163).

Terjemah Hadits ke 2485

Dari Abdullah bin Umar Rodhiyallahu ’Anhuma dia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ’Alaihi Wa sallam bersabda :

مَا زَالَ الرَّجُلُ يَسْأَلُ النَّاسَ، حَتَّى يَأْتِيَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ لَيْسَ فِيْ وَجْهِهِ مُزْعَةُ لَحْمٍ

“Seseorang yang senantiasa meminta-minta kepada orang lain sehingga ia akan datang pada hari Kiamat dalam keadaan tidak ada sepotong daging pun di wajahnya“. (Terjemah Hadits Riwayat Bukhori no. 1474, dan Muslim no. 1040 ).