Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 245

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 245

Terjemah Hadits ke 1221 ( Ulasan Terjemah Hadits ke 1215 )

Dari ‘Uqbah bin ‘Amir Rodhiyallahu 'Anhu ia berkata bahwa

أَمَرَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أَقْرَأَ الْمُعَوِّذَاتِ دُبُرَ كُلِّ صَلَاةٍ

“Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam memerintahkan padaku untuk membaca Surat al mu’awwidzat di akhir sholat (sesudah salam).” (Terjemah Hadits Riwayat Nasa'i no. 1336 dan Abu Dawud no. 1523.)

Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hadits shohih.

Catatan : Menurut Jumhur Ulama bahwa yang dimaksud Surat al mu’awwidzat adalah Surat Al Falaq dan Surat An Nas

Disebut Surat al-Mu’awwidzat karena keduanya mengandung ta’widz (mengandung perlindungan) atau mengandung al-Isti’adzah (mengandung minta perlindungan kepada Allah Ta'ala)

Perhatikanlah terjemah hadits selanjutnya.

Terjemah Hadits ke 1222

Dari Abu Sa’id Al-Khudri Rodhiyallahu ‘Anhu berkata bahwa

((كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَتَعَوَّذُ مِنْ عَيْنِ الْجَانِّ وَعَيْنِ الإِنْسِ, فَلَمَّا نَزَلَتْ الْمُعَوِّذَتَانِ أَخَذَ بِهِمَا, وَتَرَكَ مَا سِوَى ذَلِكَ))

“Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam berlindung dari mata jahat jin dan manusia. Ketika turun Surat al–Mu’awwidzatain, beliau memakainya dan meninggalkan yang lain ( Terjemah Hadits Riwayat Tirmidzi, Nasa’i dan Ibnu Majah)

Syaikh al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hadits shohih

Terjemah Hadits ke 1223

Dari ‘Uqbah bin ‘Amir Rodhiyallahu ‘Anhu berkata bahwa Nabi Sholallahu ‘Alaihi Wa salam bersabda:

أَلَمْ تَرَ آيَاتٍ أُنْزِلَتْ هَذِهِ اللَّيْلَةَ، لَمْ يُرَ مِثْلُهُنَّ قَطُّ : قُلۡ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلۡفَلَقِ و قُلۡ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلنَّاسِ

“Tidakkah kamu melihat ayat-ayat yang diturunkan pada malam ini? Tidak ada yang semisal dengannya sama sekali. Ayat-ayat tersebut adalah Qul a’udzu birobbil falaq dan Qul a’udzu birobbin nas.” ( Terjemah Hadits Shohih Riwayat Muslim)

Terjemah Hadits ke 1224

Dari Shofiyah binti Huyay Rodhiyallahu 'Anha ia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda:

إِنَّ الشَّيْطَانَ يَجْرِى مِنَ الإِنْسَانِ مَجْرَى الدَّمِ

Sesungguhnya syaitan menyusup dalam diri manusia melalui aliran darah ( Terjemah Hadits Riwayat Bukhori dan Muslim = Mutafaqun 'Alaih )

Catatan :

Shofiyah binti Huyay Rodhiyallahu 'Anha adalah Ummul Mukminin, istri Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam yang ke 11

Terjemah Hadits ke 1225

Dari Jabir bin Abdullah Rodhiyallahu 'Anhu ia berkata bahwa Rosulullah Sholllallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:

لَا تَدْخُلُوا عَلَى الْمُغِيبَاتِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَجْرِي مِنْ ابْنِ آدَمَ كَمَجْرَى الدَّمِ قَالُوا وَمِنْكَ قَالَ نَعَمْ وَلَكِنَّ اللَّهَ أَعَانَنِي عَلَيْهِ فَأَسْلَمُ

"Janganlah kalian masuk menemui para isteri yang ditinggal suaminya, karena sesungguhnya syaitan berjalan dalam tubuh anak Adam seperti aliran darah."

Mereka bertanya; Juga dalam tubuh engkau?

Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wa sallam bersabda: "iya, tetapi Allah menolongku atasnya, maka aku pun selamat.( Terjemah Hadits Riwayat Darimi No.2663 )