Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 309
Terjemah Hadits 1541 ( Ulasan Terjemah Hadits ke 172)
عَن أبيِ هُرَيرة رَضِيَ الله عَنْهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ الله صلى الله عليه وسلم يَقُولُ: ” الفطرة خمس: الْخِتَانُ، والاستِحْدَادُ، وَقَصُ الشَّارب، وَتَقلِيمُ الأظَافِرِ، وَنَتْف الإبْطِ “.
“Dari Abu Huroiroh Rodhiyallohu ‘Anhu berkata: Aku mendengar Rosululloh Shollallohu ‘Alaihi wa sallam bersabda: “Fithrah itu ada lima: Khitan, memotong ( mencukur ) bulu kemaluan, mencukur (merapikan) kumis, memotong kuku (kuku tangan dan kuku kaki) dan mencabut bulu ketiak” (Terjemah Hadits Shohih Riwayat Bukhori 5889 dan Muslim 257 )
Terjemah Hadits ke 172 di Ulas lagi karena ada keterkaitannya dengan Terjemah Hadits yang serupa berikutnya
Terjemah Hadits 1542
Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu, ia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wa sallam :
الْفِطْرَةُ خَمْسٌ الْخِتَانُ وَالِاسْتِحْدَادُ وَقَصُّ الشَّارِبِ وَتَقْلِيمُ الْأَظْفَارِ وَنَتْفُ الْآبَاطِ
“Ada lima macam fitrah, yaitu: khitan, mencukur bulu kemaluan, memotong kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu ketiak.” (Terjemah Hadits Riwayat. Bukhori no. 5891 dan Muslim no. 258)
Terjemah Hadits 1543
Dari ‘Aisyah Rodhiyallahu ‘Anha ia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wa sallam :
عَشْرٌ مِنْ الْفِطْرَةِ قَصُّ الشَّارِبِ وَإِعْفَاءُ اللِّحْيَةِ وَالسِّوَاكُ وَاسْتِنْشَاقُ الْمَاءِ وَقَصُّ الْأَظْفَارِ وَغَسْلُ الْبَرَاجِمِ وَنَتْفُ الْإِبِطِ وَحَلْقُ الْعَانَةِ وَانْتِقَاصُ الْمَاءِ قَالَ زَكَرِيَّاءُ قَالَ مُصْعَبٌ وَنَسِيتُ الْعَاشِرَةَ إِلَّا أَنْ تَكُونَ الْمَضْمَضَةَ
“Ada sepuluh macam fitrah, yaitu memotong kumis, memelihara jenggot, bersiwak, istinsyaq (menghirup air ke dalam hidung,-pen), memotong kuku, membasuh persendian, mencabut bulu ketiak, mencukur bulu kemaluan, istinja’ (cebok) dengan air.” Zakaria berkata bahwa Mu’shob berkata, “Aku lupa yang kesepuluh, aku merasa yang kesepuluh adalah berkumur.” (Terjemah Hadits Riwayat Muslim no. 261, Abu Daud no. 52, At Tirmidzi no. 2906, An Nasai 8/152, Ibnu Majah no. 293)
Terjemah Hadits 1544
Sari Mu’adz bin Anas, dari ayahnya Rodhiyallahu 'Anhum ia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda:
مَنْ أَكَلَ طَعَامًا فَقَالَ الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى أَطْعَمَنِى هَذَا وَرَزَقَنِيهِ مِنْ غَيْرِ حَوْلٍ مِنِّى وَلاَ قُوَّةٍ . غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barang siapa yang makan makanan kemudian mengucapkan:
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى أَطْعَمَنِى هَذَا وَرَزَقَنِيهِ مِنْ غَيْرِ حَوْلٍ مِنِّى وَلاَ قُوَّةٍ
Alhamdulillahilladzii ath’amani ha-dza wa rozaqonihi min ghoiri haulin minni wa la quwwatin”
=Segala puji bagi Allah yang telah memberiku makanan ini, dan merizkikan kepadaku tanpa daya serta kekuatan dariku.
Maka diampuni dosanya yang telah lalu.”
(Terjemah Hadits Riwayat. Tirmidzi no. 3458.)
Tirmidzi berkata bahwa hadits ini adalah hadits hasan gharib.
Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hadits hasan.
Terjemah Hadits 1545
Dari Ummu Salamah Rodhiyallahu ‘Anha berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi wasallam bersabda,
إِنَّهُ سَتَكُونُ أُمَرَاءُ تَعْرِفُونَ وَتُنْكِرُونَ فَمَنْ أَنْكَرَ فَقَدْ بَرِئَ وَمَنْ كَرِهَ فَقَدْ سَلِمَ، وَلَكِنْ مَنْ رَضِيَ وَتَابَعَ. قَالُوا: يَا رَسُولَ اللهِ، أَفَلَا نُقَاتِلُهُمْ؟ قَالَ: لَا، مَا صَلَّوْا لَكُمُ الْخَمْسَ
“Sungguh akan ada pemimpin-pemimpin yang kalian kenal (kebaikan mereka, -pen.) dan kalian ingkari (kemaksiatan mereka, -pen.).
Barang siapa mengingkari kemaksiatannya, dia terlepas dari tanggung jawab; dan barang siapa membencinya, dia selamat, tetapi (yang berdosa adalah) mereka yang ridho dan ikut.”
Sahabat bertanya, “Bolehkah kami memerangi mereka?”
Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Tidak boleh, selama mereka mengerjakan sholat lima waktu bersama kalian.( Terjemah Hadits Riwayat Ahmad )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar