Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 267
Terjemah Hadits ke 1331
Dari Mu’adz bin Jabal Rodhiyallahu’Anhu ia berkata
كُنْتُ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي سَفَرٍ، فَأَصْبَحْتُ يَوْمًا قَرِيبًا مِنْهُ وَنَحْنُ نَسِيرُ فَقُلْتُ: يَا رَسُولَ اللَّهِ أَخْبِرْنِي بِعَمَلٍ يُدْخِلُنِي الْجَنَّةَ، وَيُبَاعِدُنِي عَنِ النَّارِ، قَالَ: " لَقَدْ سَأَلْتَنِي عَنْ عَظِيمٍ وَإِنَّهُ لَيَسِيرٌ عَلَى مَنْ يَسَّرَهُ اللَّهُ عَلَيْهِ، تَعْبُدُ اللَّهَ وَلَا تُشْرِكْ بِهِ شَيْئًا، وَتُقِيمُ الصَّلَاةَ، وَتُؤْتِي الزَّكَاةَ، وَتَصُومُ رَمَضَانَ، وَتَحُجُّ الْبَيْتَ
“Aku pernah bersama Nabi Shollallaahu ‘Alaihi Wa sallam dalam satu perjalanan. Lalu suatu ketika aku berada di dekat beliau dalam keadaan kami sedang dalam perjalanan.
Aku bertanya : "Wahai Rosulullah, beritahukan kepadaku satu amalan yang memasukkanku ke dalam surga dan menjauhkanku dari neraka’.
Beliau Shollallaahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda : ‘Sungguh engkau bertanya tentang sesuatu yang besar.
Padahal, ia sebenarnya mudah (dilakukan) bagi siapa saja yang dimudahkan oleh Allah. Yaitu, engkau beribadah kepada Allah tanpa menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, mendirikan sholat, menunaikan zakat, berpuasa Romadhon, dan menunaikan ibadah haji”
( Terjemah Hadits Riwayat Ahmad 5/231, Tirmidziy no. 2616, An-Nasa’i no. 11394, dan Ibnu Maajah no. 3973).
Syaik Al-Albaaniy mengatakan bahwa hadits ini hadits shohih
Terjemah Hadits ke 1332
Dari Abu Musa al-Asy'ari Rodhiyallahu’Anhu berkata :
أَنّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: " مَنْ صَلَّى الْبَرْدَيْنِ دَخَلَ الْجَنَّةَ
Bahwa Rosulullah Shollallaahu ‘Alaihi Wa sallam pernah bersabda : “Barangsiapa yang sholat pada dua waktu dingin (Shubuh dan ‘Ashar), niscaya masuk surga” ( Terjemah Hadits Riwayat Bukhori no. 574 dan Muslim no. 635).
Terjemah Hadits ke 1333
Dari Buroiah bin Hushoib Al-Aslamy Rodhiyallahu’Anhu dia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wa sallam bersabda :
مَنْ تَرَكَ صَلَاةَ الْعَصْرِ ، فَقَدْ حَبِطَ عَمَلُه
“Barangsiapa meninggalkan sholat Ashar, maka terhapuslah amalannya (amalannya gugur)” (Terjemah Hadits Riwayat Bukhori no. 594,dan no. 553 )
Terjemah Hadits ke 1334
Dari Abu Darda’ Rodhiyallahu’Anhu dia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wa sallam bersabda :
مَنْ تَرَكَ صَلَاةَ الْعَصْرِ مُتَعَمِّدًا ، حَتَّى تَفُوتَهُ ، فَقَدْ أُحْبِطَ عَمَلُهُ
“Barangsiapa yang meninggalkan sholat ‘Ashar dengan sengaja sampai waktunya berlalu maka sungguh amalannya terhapus.’”( Terjemah Hadits Riwayat Ahmad no. 26946)
Terjemah Hadits ke 1335
Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu’Anhu dia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wa sallam bersabda ::
إِنَّ لِلَّهِ تِسْعَةً وَتِسْعِينَ اسْمًا ، مِائَةً إِلا وَاحِدَةً ، مَنْ أَحْصَاهَا دَخَلَ الْجَنَّةَ
Sesunguhnya Allah memiliki 99 nama, seratus kurang satu, siapa yang menjaganya maka dia masuk surga.” (Terjemah Hadits Riwayat Bukhori, no.2736,no. 6410 , Muslim, no.2677 dan Ahmad, no.7493).
Catatan :
Syekh Abdul Aziz bin Baz berkata :"Makna dari ‘menjaga’ adalah dengan menghafalnya, merenungkan maknanya, dan mengamalkan kandungan maknanya Asma'ul Husna tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar