Cari Blog Ini

Kamis, 17 September 2020

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 728

 

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 728 ( 3.636 - 3.640 ) ✍️

Terjemah Hadits ke 3.636

وعن ابن عباس رضي الله عنهما قَالَ: كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدْعُو عِنْدَ الْكَرْبِ يَقُولُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ الْعَظِيمُ الْحَلِيمُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ رَبُّ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ

Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu 'Anhuma, ia berkata: 'Nabi Shollallahu 'Alaihi Wasallam biasa berdo’a ketika dalam kesulitan, beliau mengucapkan:

لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ الْعَظِيمُ الْحَلِيمُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ رَبُّ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ

La ilaha illallaahul-‘A-dzimul Halim La ilaha illallahu Robbus Samawati wal ‘Ardhi wa Robbul ‘Arsyil ‘A-dzim

=Tiada ilah selain Allah Yang Maha Agung dan Maha Penyantun. Tiada ilah selain Allah, Robbnya langit dan bumi serta Robbnya Arsy yang agung
( Terjemah Hadits Riwayat Bukhori dan Muslim)

Terjemah Hadits ke 3.637

عن ابن عباس رضي الله عنهما قَالَ: أَنَّ رَفْعَ الصَّوْتِ بِالذِّكْرِ حِينَ يَنْصَرِفُ النَّاسُ مِنَ الْمَكْتُوبَةِ، كَانَ عَلَى عَهْدِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ (رواه البخاري ومسلم )

Dari Ibnu Abas Rodhiyallahu 'Anhuma berkata : ‘Bahwa mengerasakan suara dalam berdzikir ketika orang-orang selesai sholat maktubah ( selesai sholat wajib 5 waktu) itu sudah ada pada masa Nabi Shollallahu 'Alaihi Wasallam.
(Terjemah Hadits Riwayat Bukhori dan Muslim)

Perhatikanlah Terjemah
Catatan :

Namun terdapat juga hadits lain yang berkebalikan, yang menunjukkan adanya anjuran untuk tidak mengeraskan dzikir maksudnya jika berdzikir melirihkan suara dzikirnya.
hadits berikut ini !

Perhatikanlah Terjemah Hadits berikut ini !

Terjemah Hadits ke 3.638

عَنْ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ رضي الله عنه قَالَ: كُنَّا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – ، فَكُنَّا إِذَا أَشْرَفْنَا عَلَى وَادٍ هَلَّلْنَا وَكَبَّرْنَا ارْتَفَعَتْ أَصْوَاتُنَا ، فَقَالَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – « يَا أَيُّهَا النَّاسُ ، ارْبَعُوا عَلَى أَنْفُسِكُمْ ، فَإِنَّكُمْ لاَ تَدْعُونَ أَصَمَّ وَلاَ غَائِبًا ، إِنَّهُ مَعَكُمْ ، إِنَّهُ سَمِيعٌ قَرِيبٌ ، تَبَارَكَ اسْمُهُ وَتَعَالَى جَدُّهُ

Dari Abu Musa Al Asy’ari Rodhiyallahu 'Anhu berkata : Kami pernah bersama Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wasallam.

Jika sampai ke suatu lembah, kami bertahlil dan bertakbir dengan mengeraskan suara kami.

Nabi Shollallahu 'Alaihi Wasallam lantas bersabda : “Wahai sekalian manusia. Lirihkanlah suara kalian. Kalian tidaklah menyeru sesuatu yang tuli dan yang ghoib.

Sesungguhnya Allah bersama kalian. Allah Maha Mendengar dan Maha Dekat. Maha berkah nama dan Maha Tinggi kemuliaan-Nya.
( Terjemah Hadits Riwayat Bukhori dan Muslim )

Catatan:

Ath Thobari Rohimahullah berkata :

فِيهِ كَرَاهِيَة رَفْع الصَّوْت بِالدُّعَاءِ وَالذِّكْر ، وَبِهِ قَالَ عَامَّة السَّلَف مِنْ الصَّحَابَة وَالتَّابِعِينَ اِنْتَهَى

“Hadits ini menunjukkan dimakruhkannya mengeraskan suara pada do’a dan dzikir. Demikianlah yang dikatakan para salaf yaitu para sahabat dan tabi’in.”
(Lihat Kitab Fathul Bari, 6: 135)

Terjemah Hadits ke 3.639

عَنْ اَبِي هُرَيْررَةَ رضي الله عنه قال: قاَلَ رَسُوْلُ اللهِ صلّى الله عليه وسلّم : جَدِّدُوْا إِيْمَانَكُمْ قِيْلَ يارسول الله وَكَيْفَ نُجَدِّدُوْا إِيْمَانَنَا قَالَ اَكْسِرُووْا مِنْ قَوْلِ لاَإِلَهَ إِلاَّ اللهُ ( رواه البخارى )

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata : Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wasallam bersabda :
“Perbaharuilah iman kalian.”

Para hasabat bertanya, “Bagaimana cara memperbaharui iman kami, ya Rosulullah?”

Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wasallam bersabda : “Perbanyaklah ucapan لاَإِلَهَ إِلاَّ اللهُ

La ilaha illallah’.
= Tiada ilah selain Allah.
( Terjemah Hadits Riwayat Bukhori )

Terjemah Hadits ke 3.640

عن أبي هريرة رضي الله عنه أنه قال قيل يا رسول الله من أسعد الناس بشفاعتك يوم القيامة قال رسول الله صلى الله عليه وسلم لقد ظننت يا أبا هريرة أن لا يسألني عن هذا الحديث أحد أول منك لما رأيت من حرصك على الحديث أسعد الناس بشفاعتي يوم القيامة من قال لا إله إلا الله خالصا من قلبه أو نفسه.

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata : ia pernah berkata (pernah bertanya) kepada Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wasallam :

Siapakah manusia yang paling bahagia dengan mendapatkan syafa’atmu pada hari Kiamat ?

Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wasallam menjawab (bersabda): “ Aku telah mengira wahai Abu Huroiroh bahwa tidak akan ada orang yang pertama kali bertanya tentang hadits ini daripada dirimu,

Hal demikian itu karena aku melihat betapa ketamakanmu kepada hadits, manusia yang paling bahagia dengan mendapatkan syafa’atku pada hari Kiamat adalah orang yang mengucapkan, لا إله إلا الله
( adalah orang yang mengucapkan LA ILAHA IL LALLAH)
secara ikhlash dari hatinya atau dirinya
(Terjemah Hadits Riwayat Bukhori)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar