Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 674 ( 3.366 - 3.370)
Terjemah Hadits ke 3.366
وعن أسامة بن زيد رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قال :عَنِ النَّبِيِّ -صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ- قَالَ: " إِذَا سَمِعْتُمْ بِالطَّاعُونِ فِي أَرْضٍ فَلا تَدْخُلُوهَا ، وَإِذَا وَقَعَ بِأَرْضٍ وَأَنْتُمْ بِهَا فَلا تَخْرُجُوا مِنْهَا " ((متفق عليه))
Dari Usamah bin Zaid Rodhiyallahu ‘Anhuma berkata bahwa Nabi Shollallahu 'Alahi Wasallam bersabda :
“Jika kalian mendengar ada wabah tha’un (wabah mematikan) dalam satu daerah, maka janganlah kalian masuk ke daerah tersebut, Dan jika kalian ada di dalam daerah tersebut maka janganlah kalian keluar darinya.
( Terjemah Hadits Muttafaqun 'Alaih = Terjemah Hadits Riwayat Bukhori dan Muslim )
Terjemah Hadits ke 3.367
وَعَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قال :أَنَّ النَّبِيَّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – كَانَ يَقُوْلُ : (( اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ البَرَصِ ، وَالجُنُونِ ، والجُذَامِ ، وَسَيِّيءِ الأسْقَامِ )) . رَوَاهُ أَبُو دَاوُدَ بِإِسْنَادٍ صَحِيْحٍ.
Dari Anas Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa Nabi Shollallahu 'Alaihi Wasallam berdo'a :
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ البَرَصِ ، وَالجُنُونِ ، والجُذَامِ ، وَسَيِّيءِ الأسْقَامِ
Allahumma inni 'au-dzu bika minal baro-shi wal jununi wal ju-dzami wa sayyi-il asqom
="Ya Allah, Aku berlindung kepada-Mu dari penyakit belang, gila, lepra dan keburukan segala macam penyakit."
( Terjemah Hadits Riwayat Abu Dawud nomor 1554)
Catatan:
Ulama ahli hadits mengatakan bahwa sanad hadits ini shohih
Terjemah Hadits ke 3.368
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قال : عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الطَّاعُونُ شَهَادَةٌ لِكُلِّ مُسْلِمٍ
Dari Anas Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa Nabi Shollallahu 'Alaihi Wasallam bersabda :
Orang yang mati karena wabah penyakit adalah syahid bagi setiap muslim ( mati syahid bagi setiap orang Islam )
( Terjemah Hadits Riwayat Bukhari Nomor 2618)
Terjemah Hadits ke 3.369
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قال : قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَا تَعُدُّونَ الشَّهِيدَ فِيكُمْ؟ قَالُوا: يَا رَسُولَ اللهِ، مَنْ قُتِلَ فِي سَبِيلِ اللهِ فَهُوَ شَهِيدٌ، قَالَ: إِنَّ شُهَدَاءَ أُمَّتِي إِذًا لَقَلِيلٌ، قَالُوا: فَمَنْ هُمْ يَا رَسُولَ اللهِ؟ قَالَ: مَنْ قُتِلَ فِي سَبِيلِ اللهِ فَهُوَ شَهِيدٌ، وَمَنْ مَاتَ فِي سَبِيلِ اللهِ فَهُوَ شَهِيدٌ، وَمَنْ مَاتَ فِي الطَّاعُونِ فَهُوَ شَهِيدٌ، وَمَنْ مَاتَ فِي الْبَطْنِ فَهُوَ شَهِيدٌ،
Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata : Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wasallam bersabda :
"Apa yang dimaksud orang yang mati syahid di antara kalian?"
Para sahabat menjawab, "Wahai Rosulullah, orang yang meninggal karena berjuang di jalan Allah itulah orang yang mati syahid."
Beliau bersabda: "Kalau begitu, sedikit sekali jumlah ummatku yang mati syahid."
Para sahabat berkata, "Lantas siapakah mereka ya Rosulullah?"
Beliau bersabda: "Barangsiapa terbunuh di jalan Allah maka dialah syahid, dan siapa yang mati di jalan Allah juga syahid, siapa yang mati karena wabah penyakit juga syahid, siapa yang mati karena sakit perut juga syahid."
( Terjemah Hadits Riwayat Muslim Nomor 3539 )
Terjemah Hadits ke 3.370
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قال : أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الشُّهَدَاءُ خَمْسَةٌ الْمَطْعُونُ وَالْمَبْطُونُ وَالْغَرِقُ وَصَاحِبُ الْهَدْمِ وَالشَّهِيدُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ
Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa Sesunguhnya Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wasallam bersabda :
Orang yang mati syahid ada lima; yaitu orang yang terkena wabah penyakit , orang yang terkena penyakit perut, orang yang tenggelam, orang yang tertimpa reruntuhan bangunan dan yang mati syahid di jalan Allah".
( Terjemah Hadits Riwayat Bukhori Nomor 2.617,Nomor 2829 dan Muslim Nomor 1914 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar