Cari Blog Ini

Selasa, 05 Maret 2019

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 516

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 516 ( 2576 - 2580 )

Terjemah Hadits ke 2576

Dari Anas bin Malik Rodhiyallahu ‘Anhu berkata:

مَنْ طَلَبَ الْعِلْمَ لِيُجَارِىَ بِهِ الْعُلَمَاءَ أَوْ لِيُمَارِىَ بِهِ السُّفَهَاءَ أَوْ يَصْرِفَ بِهِ وُجُوهَ النَّاسِ إِلَيْهِ أَدْخَلَهُ اللَّهُ النَّارَ

“Barangsiapa menuntut ilmu hanya ingin digelari ulama, untuk berdebat dengan orang bodoh, supaya dipandang manusia, Allah akan memasukkannya ke dalam neraka.”
(Terjemah Hadits Riwayat Tirmidzi, no. 2654 dan Ibnu Majah, no. 253).

Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hadits hasan.

Terjemah Hadits ke 2577

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu ‘Anhu dia berkata bahwa Nabi Shollallahu 'Alahi Wa sallam bersabda :

مَا يُصِيبُ المُسْلِمَ، مِنْ نَصَبٍ وَلاَ وَصَبٍ، وَلاَ هَمٍّ وَلاَ حُزْنٍ وَلاَ أَذًى وَلاَ غَمٍّ، حَتَّى الشَّوْكَةِ يُشَاكُهَا، إِلَّا كَفَّرَ اللَّهُ بِهَا مِنْ خَطَايَاهُ

“Tidak ada satu musibah yang menimpa setiap muslim, baik rasa capek, sakit, bingung, sedih, gangguan orang lain, resah yang mendalam, sampai duri yang menancap di badannya, melainkan Allah jadikan hal itu sebagai sebab pengampunan dosa-dosanya.”
(Terjemah Hadits Riwayat Bukhori 5641).

Terjemah Hadits ke 2578

Dari Anas bin Malik Rodhiyallahu ‘Anhu dia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda :

( إِذَا أَرَادَ اللَّهُ بِعَبْدِهِ الْخَيْرَ عَجَّلَ لَهُ الْعُقُوبَةَ فِي الدُّنْيَا ، وَإِذَا أَرَادَ اللَّهُ بِعَبْدِهِ الشَّرَّ أَمْسَكَ عَنْهُ بِذَنْبِهِ حَتَّى يُوَافِيَ بِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ) .

“Ketika Allah menginginkan hamba-Nya suatu kebaikan, maka disegerakan hukumannya di dunia.

Kalau Allah menginginkan hamba-Nya suatu kejelekan, maka dosanya ditahan sampai dibalas nanti di hari kiamat.”
(Terjemah Hadits Riwayat Tirmidzi, 2396).

Hadits ini dinyatakan shoheh oleh Syaikh al Albani

Terjemah Hadits ke 2579

Dari Abu Yahya Shuhaib bin Sinan Rodhiyallahu ‘Anhu dia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda :

عَجَبًا ِلأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ لَهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذَلِكَ ِلأَحَدٍ إِلاَّ لِلْمُؤْمِنِ، إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ، وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْراً لَهُ

“Sungguh menakjubkan urusan seorang mukmin, semua urusannya adalah baik baginya.

Hal ini tidak didapatkan kecuali pada diri seorang mukmin.

Apabila mendapatkan kesenangan, dia bersyukur, maka yang demikian itu merupakan kebaikan baginya.

Sebaliknya apabila tertimpa kesusahan, dia pun bersabar, maka yang demikian itu merupakan kebaikan baginya.”
(Terjemah Hadits Riwayat Muslim )

Terjemah Hadits ke 2580

Dari Abu Sa’id Al-Khudri Rodhiyallahu ‘Anhu, ia berkata:

خَرَجَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- وَنَحْنُ نَتَذَاكَرُ الْمَسِيحَ الدَّجَّالَ فَقَالَ « أَلاَ أُخْبِرُكُمْ بِمَا هُوَ أَخْوَفُ عَلَيْكُمْ عِنْدِى مِنَ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ ». قَالَ قُلْنَا بَلَى. فَقَالَ « الشِّرْكُ الْخَفِىُّ أَنْ يَقُومَ الرَّجُلُ يُصَلِّى فَيُزَيِّنُ صَلاَتَهُ لِمَا يَرَى مِنْ نَظَرِ رَجُلٍ »

“Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam pernah keluar menemui kami dan kami sedang mengingatkan akan (bahaya) Al-Masih Ad Dajjal.

Lantas beliau bersabda: “Maukah kukabarkan pada kalian apa yang lebih samar bagi kalian menurutku dibanding dari fitnah Al-Masih Ad-Dajjal?”

“Iya”, para sahabat berujar demikian kata Abu Sa’id al- Khudri.

Beliau pun bersabda, “Syirik khofi (syirik yang samar) bahwa seseorang sholat lalu ia perbagus sholatnya agar dilihat orang lain.”
(Terjemah Hadits Riwayat Ibnu Majah, no. 4204).

Al-Hafiz Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini hadits hasan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar