Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 615

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 615 ( 3071- 3075)

Terjemah Hadits ke 3071

Terjemah Hadits berikut ini bahwa taqdir dapat ditolak dengan do'a

Dari Salman Al-Farisi Rodhiyallahu ‘Anhu, ia berkata bahwa Rosulullah ShOllallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda:

لَا يَرُدُّ الْقَضَاءَ إِلَّا الدُّعَاءُ وَلَا يَزِيدُ فِي الْعُمْرِ إِلَّا الْبِرُّ

“Tidak ada yang dapat menolak takdir kecuali do'a, dan tidaklah menambahkan usia kecuali kebaikan.”

(Terjemah Hadits Riwayat Tirmidzi no. 2139)

Catatan :

Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits inii hadits hasan

Perhatikanlah Terjemah Al Qur'an Ayat 39 Surat Ar Ro'd

يَمْحُوا اللَّهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الْكِتَابِ (٣٩)

( Ayat 39.) Allah menghapus dan menetapkan apa yang Dia kehendaki. Dan di sisi-Nya terdapat Ummul-Kitab

(Terjemah Al Qur'an Ayat 39 Surat Ar Ro'd)

Terjemah Hadits ke 3072

كَانَ رسُولُ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – يَقُوْلُ : (( اللَّهُمَّ أصْلِحْ لِي دِيْنِيَ الَّذِي هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِي ، وَأَصْلِحْ لِي دُنْيَايَ الَّتِي فِيهَا مَعَاشِي ، وَأَصْلِحْ لِي آخِرتِي الَّتي فِيهَا مَعَادِي ، وَاجْعَلِ الحَيَاةَ زِيَادَةً لِي فِي كُلِّ خَيْرٍ ، وَاجْعَلِ المَوتَ رَاحَةً لِي مِنْ كُلِّ شَرٍّ )) . رَوَاهُ مُسْلِمٌ.

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu ‘Anhu, ia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam mengucapkan do'a:

اللَّهُمَّ أصْلِحْ لِي دِيْنِيَ الَّذِي هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِي ، وَأَصْلِحْ لِي دُنْيَايَ الَّتِي فِيهَا مَعَاشِي ، وَأَصْلِحْ لِي آخِرتِي الَّتي فِيهَا مَعَادِي ، وَاجْعَلِ الحَيَاةَ زِيَادَةً لِي فِي كُلِّ خَيْرٍ ، وَاجْعَلِ المَوتَ رَاحَةً لِي مِنْ كُلِّ شَرٍّ

“Allohumma ashlih li dinilla-dzi huwa ‘ishmatu amri, wa ashlih li dun-yayallati fiha ma-’asyi, wa ash-lih li akhirotillatii fiha ma-’adi, waj-’alil hayata ziyadatan li fi kulli khoirin, waj-’alil mauta rohatan li min kulli syarrin”

Ya Allah, perbaikilah bagiku agamaku yang menjadi pegangan urusanku; perbaikilah bagiku duniaku yang menjadi tempat kehidupanku; perbaikilah bagiku akhiratku yang menjadi tempat kembaliku; serta jadikanlah kehidupanku mempunyai nilai tambah bagiku dalam segala kebaikan dan kematianku sebagai kebebasanku dari segala keburukan.

(Terjemah Hadits Riwayat Muslim, no. 2720)

Asal tidak berputus asa dari rohmat Allah Ta’ala dan mau bersungguh-sungguh meminta dengan do’a yang tulus kepada Allah Ta’ala Yang Maha Berkuasa dan tawakkal kepada Allah Ta'ala maka derita dan kesulitan yang ia hadapi sangat mungkin berakhir dan bahkan berubah.

Perhatikanlah Terjemah Al Qur'an Ayat 53 dan Ayat 54 Surat Az Zumar berikut ini !

قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَى أَنْفُسِهِمْ لا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ (٥٣) وَأَنِيبُوا إِلَى رَبِّكُمْ وَأَسْلِمُوا لَهُ مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَكُمُ الْعَذَابُ ثُمَّ لا تُنْصَرُونَ (٥٤)

( Ayat 53 ) Katakanlah, "Wahai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri!

Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah.

Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang

( Ayat 54 ) Dan kembalilah kamu kepada Robbmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang adzab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong.

(Terjemah Al Qur'an Ayat 53 dan Ayat 54 Surat Az Zumar )

Terjemah Hadits ke 3073

Terjemah Hadits berikut ini bahwa Allah telah mencatat takdir setiap makhluk di Kitab Lauhul Mahfuzh.50.000 tahun sebelum penciptaan langit dan bumi.

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin al-‘Ash Rodhiyallahu 'Anhuma berkata bahwa Nabi Shollallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:

كَتَبَ اللهُ مَقَادِيْرُ الخَلاَئِقِ قَبْلَ أَنْ يَخْلُقَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضَ بِخَمْسِيْنَ أَلْفَ سَنَةٍ

“Allah telah mencatat takdir setiap makhluk 50.000 tahun sebelum penciptaan langit dan bumi.”

(Terjemah Hadits Riwayat Muslim no. 2653)

Terjemah Hadits ke 3074

Terjemah Hadits berikut ini mengenai perkara yang banyak memasukkan seseorang ke dalam surga:

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata :

سُئِلَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- عَنْ أَكْثَرِ مَا يُدْخِلُ النَّاسَ الْجَنَّةَ فَقَالَ « تَقْوَى اللَّهِ وَحُسْنُ الْخُلُقِ ». وَسُئِلَ عَنْ أَكْثَرِ مَا يُدْخِلُ النَّاسَ النَّارَ فَقَالَ « الْفَمُ وَالْفَرْجُ »

“Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam ditanya mengenai perkara yang banyak memasukkan seseorang ke dalam surga,

Beliau menjawab ( bersabda): “Takwa kepada Allah dan berakhlak yang baik.”

Beliau ditanya pula mengenai perkara yang banyak memasukkan orang dalam neraka,

Beliau bersabda : “Perkara yang disebabkan karena mulut dan kemaluan.”

(Terjemah Hadits Riwayat Tirmidzi no. 2004 dan Ibnu Majah no. 4246).

Catatan:

Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini shohih.

Ulama dan cendekiawan muslim yang hidup pada masa awal kekhalifahan Umayyah yaitu Abu Sa'id al-Hasan ibn Abil-Hasan Yasar al-Bashri yang sering dipanggil Al-Hasan Al-Bashri yang dilahirkan di Madinah pada tahun 642 Masehi mengatakan:

المتقون اتَّقَوا ما حُرِّم عليهم ، وأدَّوا ما افْتُرِض عليهم

“Orang yang bertakwa adalah mereka yang menjauhi hal-hal yang diharamkan dan menunaikan berbagai kewajiban

Terjemah Hadits ke 3075

Terjemah Hadits berikut ini “Bertakwalah kepada Allah di mana pun engkau berada, mengiringi perbuatan buruk dengan perbuatan baik "

Dari Abu Dzarr Jundub bin Junadah dan dari Abu ‘Abdirrahman Mu’adz bin Jabal Rodhiyallahu ‘Anhuma berkata , dari Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam, beliau bersabda :

(اتَّقِ اللهَ حَيْثُمَا كُنْتَ، وَأَتْبِعِ السَّيِّئَةَ الحَسَنَةَ تَمْحُهَا، وَخَالِقِ النَّاسَ بِخُلُقٍ حَسَنٍ)

“Bertakwalah kepada Allah di mana pun engkau berada; iringilah perbuatan buruk dengan perbuatan baik, maka kebaikan akan menghapuskan keburukan itu; dan pergaulilah manusia dengan akhlak yang baik.”

(Terjemah Hadits Riwayat Tirmidzi no. 1987 dan Ahmad 5/153)

Catatan :

Abu ‘Isa At Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hadits hasan shohih.

Tirmidzi juga mengatakan bahwa hadits ini hadits hasan shohih.

Perintah bertaqwa ini juga terdapat di dalam Al Qur'an.

Perhatikanlah Terjemah Al Qur'an Ayat 102 Surat Ali Imron berikut ini !

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلا تَمُوتُنَّ إِلا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ (١٠٢)

( Ayat 102). Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya ; dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan beragama Islam.

(Terjemah Al Qur'an Ayat 102 Surat Ali Imron )