Cari Blog Ini

Selasa, 04 Desember 2018

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 111

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 111

Terjemah Hadits ke 551

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda:

مَنْ أَتَى هٰذَا الْبَيْتَ، فَلَمْ يَرْفُثْ وَلَمْ يَفْسُقْ؛ رَجَعَ كَمَا وَلَدَتْـهُ أُمُّـهُ

“Barangsiapa berhaji ke Baitullah tanpa berkata keji, tanpa bersetubuh dan tanpa berbuat kefasikan , maka dia pulang bagaikan bayi yang baru lahir.(tanpa dosa)”
( Terjemah Hadits Riwayat Bukhari, nomor hadits: 1819 dan Shahih Muslim, halaman399)

Terjemah Hadits ke 552 ( Hadits Qudsi )

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda:

قَالَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ: أَعْدَدْتُ لِعِبَادِي الصَّالِحِينَ مَا لاَ عَيْنٌ رَأَتْ، وَلاَ أُذُنٌ سَمِعَتْ، وَلاَ خَطَرَ عَلَى قَلْبِ بَشَرٍ

“Allah 'Azza Wajalla berfirman, ‘Aku telah menyediakan bagi hamba-hamba-Ku yang sholeh kenikmatan yang belum pernah mata melihatnya, belum pernah telinga mendengarnya, dan belum pernah pula terbetik dalam kalbu manusia’
( Terjemah Hadits Shohih Riwayat Bukhori no. 3244 dan no. 4779, Muslim no. 2824,, Tirmidzi no. 3197, Ibnu Hibban no. 369 dan riwayat lainnya).

Terjemah Hadits ke 553

Dari ‘Aisyah Rodhiyallahu ‘Anha berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إِذَا نَعِسَ أَحَدُكُمْ وَهُوَ يُصَلِّي فَلْيَرْقُدْ حَتَّى يَذْهَبَ عَنْهُ النَّوْمُ؛ فَإِنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا صَلَّى وَهُوَ نَاعِسٌ لاَ يَدْرِي لَعَلَّهُ يَذْهَبُ يَسْتَغْفِرُ فَيَسُبُّ نَفْسَهُ

Jika salah seorang diantara kalian mengantuk sedangkan ia tengah mengerjakan sholat, hendaklah ia tidur sampai rasa kantuknya hilang. Sebab, apabila salah seorang diantara kalian mengerjakan sholat ketika mengantuk, maka dia tidak sadar barangkali ia bermaksud memohon ampun, tetapi ia malah mencaci dirinya sendiri. [Muttafaqun ‘alaihi]
( Terjemah Hadits Riwayat Bukhori dan Muslim = Mutafaqun 'Alaih)

Terjemah Hadits ke 554

Dari ‘Aisyah Rodhiyallahu ‘anha berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda:

إِنَّ أَطْيَبَ مَا أَكَلتُْمْ مِنْ كَسْبِكُمْ وَإِنَّ أَوْلاَدَكُمْ مِنْ كَسْبِكُمْ

Sebaik-baik makananmu adalah makanan hasil dari jerih payahmu sendiri, dan sesungguhnya anak-anakmu termasuk hasil jerih payahmu.
( Terjemah Hadits RiwayatTirmidzi, An Nasa'-i dan Ibnu Majah).

Terjemah Hadits ke 555

Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda:

بَدَأَ الإِسْلاَمُ غَرِيبًا وَسَيَعُودُ كَمَا بَدَأَ غَرِيبًا فَطُوبَى لِلْغُرَبَاءِ

“Islam datang dalam keadaan yang asing, akan kembali pula dalam keadaan asing. Sungguh beruntungnlah orang yang asing”
(Terjemah Hadits Riwaya Muslim no. 145).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar