Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 171
Terjemah Hadits ke 851
Dari Anas Rodhiyallahu 'Anhu, ia berkata bahwa
مَرَّ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِامْرَأَةٍ تَبْكِي عِنْدَ قَبْرٍ فَقَالَ اتَّقِي اللَّهَ وَاصْبِرِي قَالَتْ إِلَيْكَ عَنِّي فَإِنَّكَ لَمْ تُصَبْ بِمُصِيبَتِي وَلَمْ تَعْرِفْهُ فَقِيلَ لَهَا إِنَّهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَتَتْ بَابَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمْ تَجِدْ عِنْدَهُ بَوَّابِينَ فَقَالَتْ لَمْ أَعْرِفْكَ فَقَالَ إِنَّمَا الصَّبْرُ عِنْدَ الصَّدْمَةِ الْأُولَى
Rosûlullâh Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam pernah menemui seorang wanita yang sedang menangis di pemakaman.
Nabi bersabda kepadanya, “Bertaqwalah kepada Allah dan bersabarlah.”
Wanita itu menjawab, “Pergilah,
kamu tidak pernah ditimpa musibah seperti yang menimpaku.”
kamu tidak pernah ditimpa musibah seperti yang menimpaku.”
Wanita itu belum mengenal Nabi Shollallahu ‘Alaihi Wa Sallam ketika diberi tahu bahwa beliau adalah Nabi Shollallahu ‘Alaihi Wa Sallam, wanita itu mendatangi beliau.
Ia tidak menjumpai seorang pengawal pun di sekeliling beliau.
Wanita itu berkata, “Aku belum mengenal engkau.”
Wanita itu berkata, “Aku belum mengenal engkau.”
Nabi Shollallahu 'Alaihi Wa sallam bersabda, “Sabar itu pada benturan pertama.” (Terjemah Hadits Riwayat Bukhori)
Terjemah Hadits ke 852
Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu ia berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda :
يَدْخُلُ فُقَرَاءُ الْمُؤْمِنِينَ الْجَنَّةَ قَبْلَ الأَغْنِيَاءِ بِنِصْفِ يَوْمٍ خَمْسِمِائَةِ عَامٍ
“Orang beriman yang miskin akan masuk surga lebih dulu sebelum orang-orang kaya yaitu setengah hari yang sama dengan 500 tahun” (Terjemah Hadits Riwayat. Ibnu Majah no. 4122 dan Tirmidzi no. 2353)
Terjemah Hadits ke 853
Dari Ma'qil bin Yasar Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa
Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda :
Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda :
من دخل فى شى من اسعار المسلمين ليفليه عليهم كان حقا على الله أن يقعده بعظم من النار يوم القيا مة
Barang siapa yang mencampuri urusan harga bagi kaum muslimin untuk tujuan menaikkan harga, maka Allah akan menempatkan dia didalam neraka pada kiamat nanti.” (Terjemah Hadits Riwayat Ahmad).
Terjemah Hadits ke 854
Dari Abdullah bin Mas’ud Rodhiyallahu 'Anhu menceritakan bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wa sallam tidur di atas tikarnya. Tikar itu pun membekas di lambung beliau.
Para shahabat berkata, “Wahai Rosulullah, bagaimana jika kami buatkan kasur untukmu?”
Beliau pun menjawab:
مَا لِى وَمَا لِلدُّنْيَا مَا أَنَا فِى الدُّنْيَا إِلاَّ كَرَاكِبٍ اسْتَظَلَّ تَحْتَ شَجَرَةٍ ثُمَّ رَاحَ وَتَرَكَهَا
“Apa urusanku dengan dunia? Tidak. Aku di dunia ini hanyalah seperti musafir yang bernaung di bawah pohon lalu pergi meninggalkannya.” ( Terjemah Hadits Riwayat Tirmidzi).
Terjemah Hadits ke 855
Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata :
مَا شَبِعَ آلُ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ طَعَامٍ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ حَتَّى قُبِضَ
“Keluarga Nabi Muhammad Shollalahu ‘Alaihi Wa sallam tidak pernah kenyang makan tiga hari berturut-turut hingga beliau wafat.” (Terjemah Hadits Riwayat Bukhori no. 5374 dan Muslim no. 2976)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar