Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 630 ( 3.146- 3.150)
Terjemah Hadits ke 3.146
Terjemah Hadits berikut ini tentang 7 dosa besar
Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa Nabi Shollallahu 'Alahi Wasallam bersabda :
« اجْتَنِبُوا السَّبْعَ الْمُوبِقَاتِ » . قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ ، وَمَا هُنَّ قَالَ « الشِّرْكُ بِاللَّهِ ، وَالسِّحْرُ ، وَقَتْلُ النَّفْسِ الَّتِى حَرَّمَ اللَّهُ إِلاَّ بِالْحَقِّ ، وَأَكْلُ الرِّبَا ، وَأَكْلُ مَالِ الْيَتِيمِ ، وَالتَّوَلِّى يَوْمَ الزَّحْفِ ، وَقَذْفُ الْمُحْصَنَاتِ الْمُؤْمِنَاتِ الْغَافِلاَتِ »
“Jauhilah tujuh dosa besar yang akan menjerumuskan pelakunya dalam neraka.”
Para sahabat bertanya, “Wahai Rosulullah, apa saja dosa-dosa tersebut?”
Beliau bersabda,
“[1] Menyekutukan Allah, [2] Sihir,
[3] Membunuh jiwa yang diharamkan oleh Allah kecuali dengan alasan yang dibenarkan,
[4] Memakan harta anak yatim, [5] MEMAKAN RIBA,
[6] melarikan diri dari medan peperangan,
[7] menuduh wanita yang menjaga kehormatannya (bahwa ia dituduh berzina).”
(Terjemah Hadits Riwayat Bukhori no. 2766 dan Muslim no. 89)
Terjemah Hadits ke 3.147
Terjemah Hadits berikut ini Pemakan Riba dilaknat oleh Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi wa sallam
Dari Jabir bin ‘Abdillah Rodhiyallahu 'Anhu berkata :
لَعَنَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- آكِلَ الرِّبَا وَمُوكِلَهُ وَكَاتِبَهُ وَشَاهِدَيْهِ وَقَالَ هُمْ سَوَاءٌ
“Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi wa sallam melaknat pemakan riba , orang yang menyerahkan riba , pencatat riba (sekretaris) dan dua orang saksinya.” Beliau mengatakan, “Mereka semua itu sama.”
(Terjemah Hadits Riwayat Muslim no. 1598)
Terjemah Hadits ke 3.148
Terjemah Hadits berikut ini tentang orang yang membayar hutangnya termasuk sebaik-baik manusia
Dari Abu Rafi Rodhiyallahu 'Anhu berkata :
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- اسْتَسْلَفَ مِنْ رَجُلٍ بَكْرًا فَقَدِمَتْ عَلَيْهِ إِبِلٌ مِنْ إِبِلِ الصَّدَقَةِ فَأَمَرَ أَبَا رَافِعٍ أَنْ يَقْضِىَ الرَّجُلَ بَكْرَهُ فَرَجَعَ إِلَيْهِ أَبُو رَافِعٍ فَقَالَ لَمْ أَجِدْ فِيهَا إِلاَّ خِيَارًا رَبَاعِيًا. فَقَالَ « أَعْطِهِ إِيَّاهُ إِنَّ خِيَارَ النَّاسِ أَحْسَنُهُمْ قَضَاءً ».
Rosûlullâh Shollallahu ‘Alaihi wa sallam pernah meminjam dari seseorang se ekor onta yang masih muda.
Kemudian ada satu ekor onta sedekah yang dibawa kepada beliau.
Beliau lalu memerintahkan Abu Rafi’ untuk membayar kepada orang tersebut pinjaman se ekor onta muda.
Abu Rafi’ pulang kepada beliau dan berkata: “Aku tidak mendapatkan kecuali onta yang masuk umur ketujuh”.
Lalu beliau menjawab: “Berikanlah itu kepadanya! Sesungguhnya sebaik-baik manusia adalah yang paling baik dalam membayar hutangnya”.
( Terjemah Hadits Riwayat Muslim no.4192).
Terjemah Hadits ke 3.149
Terjemah Hadits berikut ini tentang 72 pintu Riba
Dari Al-Bara bin Azib Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alahi Wasallam bersabda :
الرِّبَا اثنان وسبعون بابًا، أدناها مثل إتيان الرجل أمَّه، وإن أرْبَى الربا استطالة الرجل في عرض أخيه
“Riba memiliki tujuh puluh dua pintu, yang paling rendah SEPERTI menzinahi ibu kandungnya.
Dan sesungguhnya riba yang paling riba adalah merusak kehormatan saudaranya.”
(Terjemah Hadits Riwayat Thobroni. Lihat Kitab silsilah shahihah no. 1871)
Terjemah Hadits ke 3.150
Terjemah Hadits berikut ini tentang Riba itu ada tujuh puluh dosa.
Dari Abu Huroiroh Rodhiyallahu ‘Anhu berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi wa sallam bersabda,
الرِّبَا سَبْعُونَ حُوبًا أَيْسَرُهَا أَنْ يَنْكِحَ الرَّجُلُ أُمَّهُ
“Riba itu ada tujuh puluh dosa. Yang paling ringan adalah SEPERTI seseorang menzinai ibu kandungnya sendiri.”
(Terjemah Hadits Riwayat Ibnu Majah, no. 2274).
Catatan:
Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini hasan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar