Cari Blog Ini

Jumat, 14 Desember 2018

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 198

Himpunan Hadits Yang Terpencar ke 198

Terjemah Hadits ke 986

Dari Abu ja’la (ma’qil) bin jasar Rodhiyallahu 'Anhu berkata:"Saya telah mendengar Rosulullah Shollallahu Alaihi Wasallam bersabda:

لَوْ عَلِمْتُ أَنَّ لِي حَيَاةً مَا حَدَّثْتُكَ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَا مِنْ عَبْدٍ يَسْتَرْعِيهِ اللَّهُ رَعِيَّةً يَمُوتُ يَوْمَ يَمُوتُ وَهُوَ غَاشٌّ لِرَعِيَّتِهِ إِلَّا حَرَّمَ اللَّهُ عَلَيْهِ الْجَنَّةَ

Tiada seorang yang diamanati oleh Allah memimpin rakyat kemudian ketika ia mati ia masih menipu rakyatnya, melainkan pasti Allah mengharamkan baginya surga. (Terjemah Hadits Riwyat Bukhori dan Muslim)

Terjemah Hadits ke 987

Dari Ali bin Abi Tholib Rodhiyallahu ’Anhu berkata bahwa Rosulullah Shollallahu ’Alahi Wa sallam bersabda :

مَنْ أَخْفَرَ مُسْلِمًا ، فَعَلَيْهِ لَعْنَةُ اللَّهِ وَالْمَلائِكَةِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ ، لاَ يُقْبَلُ مِنْهُ صَرْفٌ وَلا عَدْلٌ

"Barangsiapa yang tidak menepati janji seorang muslim, maka dia mendapat laknat Allah, mendapat laknat malaikat, dan seluruh manusia. Tidak diterima darinya taubat dan tebusan." (Terjemah Hadits Riwayat Bukhori, 1870 dan Muslim, 1370)

Terjemah Hadits ke 988

Dari Ibnu Umar Rodhiyallahu 'Anhu berkata bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wa sallam bersabda:

كُلُّكُمْ رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ فَالْأَمِيرُ الَّذِي عَلَى النَّاسِ رَاعٍ عَلَيْهِمْ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْهُمْ...(رواه البخارى و مسلم)

“Setiap kalian adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggungjawaban atas kepemimpinannya. Setiap kepala negara adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggungjawaban perihal rakyat yang dipimpinnya.”
(Terjemah Hadits Riwayat Bukhori dan Muslim)

Terjemah Hadits ke 989

Dari Abdullah Ibnu Umar Rodhiyallahu 'Anhu berkata

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كُلُّكُمْ رَاعٍ فَمَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ فَالْأَمِيرُ الَّذِي عَلَى النَّاسِ رَاعٍ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْهُمْ وَالرَّجُلُ رَاعٍ عَلَى أَهْلِ بَيْتِهِ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْهُمْ وَالْمَرْأَةُ رَاعِيَةٌ عَلَى بَيْتِ بَعْلِهَا وَوَلَدِهِ وَهِيَ مَسْئُولَةٌ عَنْهُمْ وَالْعَبْدُ رَاعٍ عَلَى مَالِ سَيِّدِهِ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْهُ أَلَا فَكُلُّكُمْ رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ

Bahwa Rosulullah Shollallahu 'Alaihi Wa sallam bersabda: “Setiap orang adalah pemimpin dan akan diminta pertanggung jawaban atas kepemimpinannnya.

Seorang kepala negara akan diminta pertanggung jawaban perihal rakyat yang dipimpinnya.

Seorang suami akan ditanya perihal keluarga yang dipimpinnya.

Seorang isteri yang memelihara rumah tangga suaminya akan ditanya perihal tanggung jawab dan tugasnya.

Bahkan seorang pekerja rumah tangga yang bertugas memelihara barang milik majikannya juga akan ditanya dari hal yang dipimpinnya.

Ketahuilah, kamu sekalian adalah pemimpin dan akan ditanya (diminta pertanggung jawaban) dari hal yang dipimpinnya.” ( Terjemah Hadits Riwayat Muslim)

Terjemah Hadits ke 990

Dari Abu Huroiroh Rodiyallahu 'Anhu menyebutkan bahwa Rosulullah Shollallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda:

ثَلاَثَةٌ لاَ يُكَلِّمُهُمُ اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَلاَ يُزَكِّيهِمْ وَلاَ يَنْظُرُ إِلَيْهِمْ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ شَيْخٌ زَانٍ وَمَلِكٌ كَذَّابٌ وَعَائِلٌ مُسْتَكْبِرٌ

“ Allah enggan berbicara dengan Tiga orang pada hari kiamat kelak. (Dia) tidak sudi memandang muka mereka, (Dia) tidak akan membersihkan mereka daripada dosa (dan noda). Dan bagi mereka disiapkan siksa yang sangat pedih. (Mereka ialah ): (1).Orang tua yang berzina, (2).Penguasa yang suka berdusta dan( 3).Fakir miskin yang takabur.( Fakir miskin yang sombong)” (Terjemah Hadits Riwayat Muslim)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar